Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Beranda / Bahasa Inggris

Recount Text, Definisi, Jenis, Social Function, dan Language Features

Pengertian Recount Text

Recount text adalah jenis teks atau tulisan yang digunakan untuk menceritakan kembali suatu peristiwa atau pengalaman masa lampau secara kronologis. Teks ini berfokus pada fakta-fakta dan urutan waktu peristiwa yang terjadi. 

Social Function of Recount Text

Tujuan recount text adalah untuk memberikan informasi pada pembaca, menghibur pembaca, merefleksikan suatu hal, mendokumentasikan pengalaman penting, dan mempelajari sejarah, adapun uraiannya sebagai berikut:

  • Memberikan informasi pada pembaca. Recount text dapat memberikan informasi tentang peristiwa atau pengalaman yang telah terjadi di masa lalu. Informasi ini dapat bermanfaat bagi pembaca untuk belajar tentang peristiwa atau pengalaman tersebut, atau untuk mendapatkan pengetahuan baru.
  • Menghibur pembaca. Recount text dapat menghibur pembaca dengan menceritakan peristiwa atau pengalaman yang menarik, lucu, atau mengharukan.
  • Merefleksikan suatu hal. Recount text dapat digunakan untuk merefleksikan suatu hal, seperti pengalaman, perasaan, atau pemikiran. Penulis recount text dapat menggunakan recount text untuk mengenang pengalaman yang telah mereka alami, untuk mengungkapkan perasaan mereka, atau untuk membagikan pemikiran mereka kepada pembaca.
  • Mendokumentasikan pengalaman penting. Recount text dapat digunakan untuk mendokumentasikan pengalaman penting yang telah terjadi di masa lalu. Pengalaman penting ini dapat berupa pengalaman pribadi, pengalaman kelompok, atau pengalaman sejarah.
  • Mempelajari sejarah. Recount text dapat digunakan untuk mempelajari sejarah. Dengan membaca recount text, pembaca dapat belajar tentang peristiwa-peristiwa sejarah yang telah terjadi di masa lalu.

Generic Structure of Recount Text

Struktur recount text biasanya terdiri dari tiga bagian utama:

  • Orientation (Orientasi): Bagian ini berisi pengenalan tentang siapa yang terlibat dalam peristiwa tersebut, di mana dan kapan peristiwa itu terjadi. Pada bagian ini, pembaca akan diperkenalkan dengan latar belakang atau konteks peristiwa.
  • Series of events (Seri peristiwa): Bagian ini berisi rangkaian peristiwa atau kejadian yang terjadi secara kronologis. Penulis menggunakan kata-kata keterangan waktu seperti "pada hari itu", "kemudian", "setelah itu", dan sejenisnya untuk mengatur urutan peristiwa.
  • Reorientation (Reorientasi): Bagian akhir recount text memberikan penutup atau kesimpulan dari peristiwa yang diceritakan. Bisa berupa evaluasi peristiwa atau kesan dari pengalaman yang telah dialami.

Kinds of Recount Text

Jenis-jenis teks recount dapat berbeda berdasarkan konteks dan tujuan penulisannya. Beberapa jenis teks recount yang umum meliputi:
  1. Personal Recount Text: Jenis recount text ini menceritakan pengalaman pribadi penulis, berfokus pada peristiwa atau kejadian yang dialami oleh penulis sendiri. Teks ini ditulis dalam bentuk narasi dengan menggunakan sudut pandang orang pertama (saya atau kami), dan tujuan utamanya adalah untuk berbagi pengalaman pribadi dengan pembaca.
  2. Factual Recount Text: Factual recount text berbeda dari personal recount karena tidak hanya berfokus pada pengalaman pribadi penulis. Teks ini lebih terkait dengan penyajian fakta dan informasi terkait peristiwa atau kejadian yang benar-benar terjadi. Contoh dari jenis ini adalah laporan eksperimen ilmiah, laporan kejadian di tempat umum, atau laporan kepolisian.
  3. Imaginative Recount Text: Jenis recount text ini berbeda dari yang lain karena mencakup peristiwa yang bersifat imajinatif atau khayalan yang dialami oleh seseorang. Ini bisa berarti menceritakan pengalaman dalam mimpi atau cerita fiksi dari sudut pandang orang pertama.
  4. Historical Recount Text: Jenis recount text ini berkaitan dengan menceritakan peristiwa sejarah. Teks ini berfokus pada laporan peristiwa penting yang telah terjadi di masa lalu dan tujuannya adalah untuk mendokumentasikan dan menjelaskan peristiwa tersebut secara akurat dan objektif.
Masing-masing jenis recount text memiliki ciri khas dan tujuan penulisan yang berbeda, namun semuanya memiliki kesamaan dalam struktur recount yang mencakup orientasi, seri peristiwa, dan reorientasi untuk menyusun cerita secara kronologis.

The Characteristics / Language Feature of Report Text

Here are some common language features of recount texts:
  • Past Tense: Teks cerita ulang sebagian besar menggunakan kata kerja lampau untuk menunjukkan bahwa peristiwa yang dijelaskan telah terjadi. 
  • Chronological Order: Peristiwa disajikan dalam urutan terjadinya, mengikuti garis waktu yang jelas.
  • Time Connectives: Kata dan frase yang menunjukkan berlalunya waktu dan urutan kejadian digunakan untuk menghubungkan kalimat dan paragraf. Contohnya "first," "next," "then," "after that," "finally," and "in the end."
  • Sequencing Words: Kata dan frasa ini membantu mengatur peristiwa dalam penghitungan ulang, membuat progresnya menjadi jelas. Contohnya "before," "after," "simultaneously," "meanwhile," and "previously."
  • Specific Details: Teks cerita ulang mencakup detail dan deskripsi spesifik yang membantu pembaca memvisualisasikan peristiwa. Detail ini dapat melibatkan deskripsi sensorik, emosi, lokasi, dan banyak lagi.
  • Factual Language: Recount bertujuan untuk memberikan penjelasan yang akurat tentang peristiwa, sehingga bahasa yang digunakan faktual dan objektif. Fokusnya adalah menyampaikan informasi daripada mengungkapkan pendapat pribadi.
  • Use of Pronouns: Pronouns seperti "I," "we," "he," "she," and "they" digunakan untuk merujuk pada individu atau kelompok yang terlibat dalam peristiwa yang diceritakan.
  • Adverbs of Time: Kata keterangan yang menunjukkan kapan suatu peristiwa terjadi digunakan untuk memberikan pengertian waktu yang lebih jelas. Contohnya "yesterday," "last week," "at that moment," and "in 2005."
  • Passive Voice: Kalimat pasif dapat digunakan untuk mengalihkan fokus dari pelaku tindakan ke tindakan itu sendiri. Ini bisa sangat berguna ketika pelaku kurang penting daripada tindakan itu sendiri.
  • Conjunctions: Konjungsi digunakan untuk menghubungkan ide dan menunjukkan hubungan antar peristiwa. Contohnya : "because," "since," "although," "while," and "so."
  • Conclusion or Summary: Seringkali, teks recount diakhiri dengan ringkasan atau refleksi tentang peristiwa yang dijelaskan, meringkas poin-poin utama atau menekankan pentingnya peristiwa tersebut.

Example of Recount Text

A Vacation to Beautiful Beach

Orientation:
Last July, my family decided to go on a vacation to Beautiful Beach, an exotic beach located on the edge of the Pacific Ocean.

Series of events:
We arrived at the beach on Friday morning. The weather was sunny, and the ocean waves were incredibly beautiful. We quickly took off our shoes and ran to the beach to feel the cool seawater. For the next three days, we enjoyed sunbathing under the sunlight, playing in the sand, and swimming in the sea. The stunning sunset views also became our favorite moments. We also tried some local delicacies.

Reorientation:
Coming back from the vacation, we felt very excited and well-rested. Beautiful Beach was a perfect place to relax and enjoy nature.