Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi Matematika Kelas 7 Bab 4 Bentuk Aljabar

Bab 4: Bentuk Aljabar

A. Unsur-Unsur Bentuk Aljabar

Bentuk aljabar merupakan kombinasi dari bilangan, variabel, dan operasi aritmatika. Komponen-komponen bentuk aljabar terdiri dari:

  1. Suku: Bilangan, variabel, atau kombinasi perkalian bilangan dan variabel yang dipisahkan oleh operasi penjumlahan dan pengurangan.

    Contoh:

    • 3+5
    • 2
    • 32+4
  2. Konstanta: Bilangan dengan nilai tetap.

    Contoh:

    • 3
    • 5
    • 2
  3. Koefisien: Bilangan yang menjadi faktor pengali dari suatu variabel.

    Contoh:

    • 3
    • 2
    • 4
  4. Variabel: Huruf atau simbol yang digunakan untuk merepresentasikan suatu kuantitas yang berubah atau tidak diketahui.

    Contoh:

B. Sifat-Sifat dan Operasi Aljabar

Bentuk aljabar memiliki beberapa sifat, di antaranya:

  1. Sifat Komutatif: Urutan penjumlahan dan pengurangan tidak mempengaruhi hasil.

    Contoh: 3+5=5+3 35=53

  2. Sifat Asosiatif: Urutan penjumlahan dan pengurangan tidak mempengaruhi hasil, meskipun variabelnya berbeda.

    Contoh: (3+5)+7=8+7 3+(5+7)=3+12

  3. Sifat Distributif: Perkalian dengan jumlah sama dengan jumlah perkalian.

    Contoh: 3(+2)=3+6 (+2)(3)=3+6

  4. Sifat Komutatif Perkalian: Urutan perkalian tidak mempengaruhi hasil.

    Contoh: 2×3×4=3×2×4

  5. Sifat Asosiatif Perkalian: Urutan perkalian tidak mempengaruhi hasil, meskipun variabelnya berbeda.

    Contoh: (2×3)×4=6×4 2×(3×4)=2×12

  6. Sifat Distributif Perkalian terhadap Penjumlahan: Perkalian dengan jumlah sama dengan jumlah perkalian.

    Contoh: 2×(+3)=2+6

C. Pemodelan dengan Bentuk Aljabar

Bentuk aljabar dapat digunakan untuk memodelkan masalah dunia nyata. Sebagai contoh, untuk memodelkan jarak dan waktu ke sekolah:

=kecepatan×waktu

Jika kecepatan perjalanan ke sekolah adalah 5 km/jam dan waktu tempuhnya adalah 30 menit, maka jarak ke sekolah dapat dihitung sebagai berikut:

=5km/jam×30menit=5km/jam×0,5jam=2,5km

Sebagai contoh lain, untuk memodelkan berat total buah-buahan:

=jumlah×berat per buah

Jika kita membeli 5 buah jeruk yang masing-masing beratnya 100 gram, maka berat total jeruk yang dibeli adalah:

=5buah×100gram/buah=500gram